Singkat Sejarah Pembentukan KOHATI Komisariat FISIP UMRAH

18 Januari 2016,Senin

 “JIKA”

Jika hidup ku kelak berakhir dengan menyusahkan orang lain maka akhirilah hidup ku hari ini

Jika hidup ku kelak berakhir dengan menyakiti hati orang lain maka akhirilah hidup ku saat ini

Jika diakhir hidup ku kelak berlimpah maksiat maka akhirilah hidup ku hari ini

                                                  By:*Mr.Black

”NAMUN”

Jika diakhir hidup ku membawa kesejahteraan kepada orang lain maka panjangkanlah umur ku

Jika diakhir hidup ku memberikan manfaat kepada orang lain maka berikan kesehatan kepada ku

Jika diakhir hidup ku bisa membawa kemenangan bersama maka izinkan aku untuk terus bersama mereka

By:*Mr.Black

   

19 Januari 2016,selasa

“JANGAN”

Pernah mendatangi suatu rumah yang tak kita ketahui tuannya yang akhirnya menjadikan kita sebagai seorang penyusup

Pernah memasuki suatu rumah dengan tidak membawa suatu tujuan kedatangan kita yang akhirnya menjadikan kita  jiwa-jiwa kebingungan

Pernah menetap di suatu rumah yang kita janjikan sebagai tempat hidup namun kita abaikan

                                                   By:*Mr.Black

21 Januari 2016,Kamis
“BERACAM”

Segala kehidupan ku rasakan hari ini.Subuh yang memanggil kuabaikan seperti mana sebelumnya.
Terasa tak Bertuan dan tak berIsi tempurung hati.Dikala menyembah dalam keterpurukan tertunduk segala tubuh menahan malu dan penuh harapan.
Jika Berpaling lama,tamatlah riwayat ku seumur hidup.
Terang alur yang diikuti terus redup dan akhirnya akan padam disuatu hari yang tak disangka.
Jika raja yang diikuti tidaklah lagi dijaga,anggota terus akan terpuruk kebingungan yang akhir perjalanan akan mencari celah jalan sendri dari lobang kecil yang terletak cahaya hitam dibalik lobang kecil itu demi kemenangan dan ketenangan yang sesat.
Inikah yang terjadi seterusnya?
 Tak merubah yang seharusnya diubah.Angin tetap saja angin dan Lumpur tetap saja lumpur.tak bisa dikehendak jika bukan kehendak-Nya.
Batu tetap selamanya batu dan Hutan liar tetap selamanya hutan liar,namun semua itu bisa berubah dengan kehendak-Nya dan keinginan kita untuk merubahnya.

By:*Mr.Black

22 Januari 2016,Jum’at
APAKAH SUDAH TEPAT?

         Jika dikatakan berdiri, saat ini aku sudah berdiri namun aku belum bisa mempertahankan tempat aku berpijak untuk aku melangkah. Banyak yang harus aku perbaiki untuk aku terus bisa bertahan sampai aku bisa bergerak bebas. Saat sekarang yang masih banyak memberi tempat yang dikatakan kuat dan aku bisa berdiri gagah disitu. Tapi apakah itu akan menjamin untuk jiwa ku kedepannya? Dengan sombongnya melantangkan suara yang tak tepat pada telinga yang mendengarnya.lalu terlihatlah mata-mata tajam yang terus memandang sinis dengan harapan kosong yang mereka dapat. Inikah yang menjadi impian kita? Inikah harapan kita dalam memperjuangkan massa kebebasan? Dimana sebenarnya batas kemampuan kita sebagai jiwa seorang pembangkit? Apakah hanya melantangkan nafsu yang akhirnya melahirkan pemberontak? Dimana satu dihati satu dilapangan namun mentingkan jalan otak masing-masing? Pemimpin belum tentu bisa memimpin.

                                                 By:*Mr.Black

 

23 Januari 2016,Sabtu
Pikiran, Kekompakan dan Pergerakan

Hijau Hitam telah bergerak selama 68 tahun semenjak lalu.Hijau Hitam semakin tua dengan warnanya yang semakin gelap dan pekat.Hijau Hitam kini telah beranak cucu diseluruh Pelosok negeri ini.Bukan menandakan kelamahan Hijau Hitam karena semakin tua,namun membangkit semangat Hijau Hitam itu sendiri untuk terus berjaya dinegeri ini. Hijau Hitam telah besar dan semakin berkembang. Jika orang-orang yang berada dibalik Hijau Hitam ini mampu memperjuangkan Hijau Hitam untuk umat,niscaya tak runtuh diterpa angin yang semakin hari semakin kuat,yang selalu mencoba melunturkan warna Hijau Hitam ini secara perlahan. Jika orang-orang yang bernaung di Hijau Hitam bisa terus menjaga keteguhan kebersamaan mereka, niscaya akan ada bercak Hijau Hitam disetiap dinding-dinding Rumah sebelah yang senantiasa mengintai kelemahan Hijau Hitam. Dengan menanam jiwa memiliki terhadap Hijau Hitam dan jiwa pembangkit umat niscaya warna Hijau Hitam tidak hanya bercak yang tertampak namun akan semakin meluas dan melebar diperbatasan dinding dunia. Bukan kekuasaan yan diharapakn Hijau Hitam seperti mana kalangan rumah sebelah,Hijau Hitam ingin membangkitkan persatuan umat, merakyat dan membangkitkan Hijau Hitam. Mari rapatkan barisan dan persatuan kita untuk menyebarkan warna Hijau Hitam, keluarlah dari Hijau Hitam jika malah melunturkan warna Hijau Hitam. Berjaya lah Hijau Hitam demi umat, pantang menolak masalah, pantang lari dari masalah dan pantang diam sebelum masalah itu selesai.
Yakin Usaha Sampai.
Jaya lah Hijau Hitam
                         By:*Mr.Black                        

04 Agustus 2016, Kamis

‘’Lebih baik meludah disebalik dinding dari pada meleleh air liur didepan muka yang mendatangkan bau ‘’

‘’ Jika ada tampak seekor kecoa yang keluar dari seebuah lubang menandakan ada bau yang menyengat disebalik lobang itu’’

‘’ Bagaimana ingin dihargai seisi rumah jika menghapus debu saja kita tak sanggup’’

By:*Mr.Black

25 Januari 2016,Senin
Berat di hati Berat Ditangan

Bukan karena wajah kita dipandang tapi karena sifat dan karakter kita dihargai. Hari ini hanya menimbang kita di hari semalam, namun hari kemarin menentukan kita dihari esok. Setinggi kelapa yang menjulang kokoh kan dapat hancur hanya karena setetes air. Bagaimana seterusnya? Tidak ada.! Semua kan gugur beriiringan dengan daging yang membusuk dan hancur.Berani masuk kehutan liar,juga harus berani menghadapi penghuni hutan liar tersebut. Bukan ditulang kita diperlukan namun tulang tak berdaging, yang melepas ketika sudah mendapatkan aliran darah disekujur tubuh. Diujung akhir perjalanan, tulang mencari daging untuk butuh perlindungan. Kekuatan terjaga disaat tulang bisa menyatu dengan daging.Taring yang tertancap dikegelapan hutan liar akan berseru dilepaskan dengan semangat yang kuat.Itu yang diinginkan? Iya! Bangkitkan pribadi yang kuat,pantang mudur jika sudah melangkah.Pantang malu untuk mundur jika langkah kita salah.Disitu akan terlihat kekuatan hati dalam berperang.

By:*Mr.Black

18 November 2016, Jum’at

Jika Banyak Maka Ringan, Jika Sedikit Maka Berat

Ada kalanya seseorang itu jenuh dengan apa yang telah ia kerjakan, namun tidak sedikit pula yang selalu merasa kurang dengan apa yang sudah ia lakukan baik itu untuk ia pribadi maupun untuk orang banyak disekelilingnya (umat).Tidak ada paksaan kita untuk berbuat baik ataupun berbuat buruk, namun ada yang menjadi tuntutan kita ketika kita mengambil keputusan untuk berorganisasi, yaitu menjalankan visi-misi rakyat.Apa tindakan mu disaat seseorang dengan wajah kumal dan pakaian kusut compang camping datang dengan membawa air mata dan harapan lalu membisikkan ditelingamu secara perlahan “ wahai pemuda, Kami butuh keadilan, kami butuh kesejahteraan, kami butuh perhatian, kami butuh kepedulian, dan kami butuh harapan kami tercapai”. Dengan seketika badan mu menggigil, tampak kemerahan dari wajahmu dan disaat itu terperanjat dari tidurmu selama ini, “ Ya Allah seberapa banyak perwakilan rakyat dari orang ini yang telah kami abaikan harapan mereka, ternyata selama ini kami lah yang mereka harapkan untuk melanjutkan cita-cita mereka ”.

Hati terpanggil karena ada yang memanggil, hati tergerak karena ada yang memancing untuk bergerak, dan hati bertindak rela berkorban karena ada yang harus dikorbankan demi tercapainya masyarakat adil makmur.

Terbinanya insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan islam dan bertanggung jawab atas terbentuknya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah swt.

By:*Mr.Black