 |
Bawaslu Kepri bersama HMI cabang Tanjungpinang-Bintan |
E-Blog,Tanjungpinang,Kepri| Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menerima kunjungan dari pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Tanjungpinang-Bintan di sekretariat Bawaslu Kepri Jl. WR. Supratman No 4-7 Tanjungpinang. Rabu (16/11/2022).
pertemuan tersebut dalam rangka merajut silaturahmi antara HMI Cabang Tanjungpinang-Bintan sebagai Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) di kota Tanjungpinang bersama bawaslu sebagai pihak penyelenggara pengawasan pemilu. sebagaimana yang telah diketahui bersama bahwa saat ini Indonesia sedang mempersiapkan penyelenggaran pemilihan umum untuk tahun 2024 mendatang.
pertemuan HMI bersama bawaslu yang diwakili oleh Mariyamah selaku koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas dan didampingi oleh staf bawaslu kepri memberikan pengarahan tentang penguatan pengawasan pemilu 2024 yang sedang gencar dipersiapkan oleh bawaslu kepri.
.png) |
Pengurus HMI Cabang Tanjungpinang-Bintan |
"Pendidikan politik, penguatan pengawasan dan partisipasi sangat penting untuk kita sampaikan kepada masyarakat. saat ini begitu banyak upaya untuk menjadikan pemilu berjalan tidak sehat dan tidak sportif. maka dari itu dibutuhkan kerjasama dan peran dari semua elemen untuk menciptakan kokondusifan dan kelancaran pesta demokrasi 2024 nanti". ucap Mariyamah.
menurut Mariyamah, ada banyak permasalahan yang saat ini dapat berpotensi terjadi pelanggaran maupun penyelewengan dilapangan yang berdampak kepada tidak berjalan baiknya kelangsungan pemilu. salah satunya adalah adanya gerakan golongan putih (golput).
"kita semua berharap seluruh masyarakat yang memiliki hak pilih dapat berpartisipasi didalam pemilihan nanti. tetapi tentunya dengan upaya meminimalisir terjadinya pelanggaran maupun penyelewengan selama persiapan maupun pemilihan berlangsung. kabar terakhir yang kami dapatkan bahwa sudah mulai muncul adanya gerakan golput oleh sekelompok orang. ini masih kita dalami lagi kebenaran dn perkembangannya. jangan sampai dikarenakan gerakan ini, banyak masyarakat yang tidak ikut memilih sedang mereka memiliki hak pilih".
"banyak sasaran yang menjadi titik fokus kami untuk mensosialisasikan dan melaksanakan penguatan pendidikan politik ke masyarakat. tidak tertinggal fokus pada pendidikan politik dan pengawasan dari kami terhadap pemilih pemula. pemilih pemula sangat berpotensi terpengaruh dengan adanya gerakan-gerakan ataupun infromasi keliru yang tidak mendukung berjalannya pesta demokrasi tahun 2024. maka dari itu, informasi positf harus lebih gencar kita sampaikan kepada masyarakat baik melalui lisan atau diskusi secara langsung, tulisan maupun melalui sosial media agar keadilan pemilu dapat diteggakan". lanjut Mariyamah.
selain mendiskusikan persoalan pengawasan bersama bawaslu, dalam hal ini HMI Cabang Tanjungpinang-Bintan yang diwakili Edi Putra selaku Ketua Umum, Tomi Suryadi selaku Ketua Bidang Infokom dan Digitalisasi dan Klarasakti selaku sekretaris umum Kohati, sekaligus menyampaikan laporan kepada bawaslu sebagai pihak atau lembaga pemantau pemilu yang sebelumnya sudah terdaftar di bawaslu RI yang selanjutnya akan turut berpartisipasi didalam pemantauan pemilu didaerah bersama bawaslu tingkat kabupaten/kota.(*D)
Pendawai: Dion